Walikota Makassar Danny Pomanto : Prestasi Mutlak, Persahabatan Abadi

199
Walikota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengibarkan bendera star tanda dimulainya LBRR 2022 di Jalan Penghibur. hadir mendapingi Ketua KONI Makassar Ahmad Susanto dan Kadispora Makassar Andi Pattiware bersama Dandim 1408/BS Letkol Inf Nurman Syahreda.(FOTO : RISAL/IU)

INDONESIANUpdate.id | LOMBA Balap Lari berlabel ‘Lantang Bangngia Run Race (LBRR) 2022 se kota Makassar telah selesai. Puluhan ribu masyarakat Makassar dari 15 kecamatan tumpah di sepanjang Jalan Penghibur. Kawasan ini dijadikan venue lomba, Kamis malam hingga Jumat dinihari, 28-29 April 2022.

Sebanyak 75 peserta ambil bagian di babak final LBRR 2022. Mereka berasal dari 15 kecamatan se kota Makassar. Sebelum pelaksaaan babak final, seluruh kecamatan melaksanakan lomba untuk mencari lima orang juara pada Senin malam 25 April 2022. Kelima orang inilah yang mewakili kecamatan masing-masing untuk kembali berlomba di babak final untuk  mencari enam juara.

Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan Komite Olahraga nasional (KONI) Kota Makassar sebagai penyelenggara menyiapkan total hadiah uang pembinaan Rp 10 juta untuk lima pemenang. Juga ada tropy, piagam dan sepatu sport.

Walikota Makassar Moh Ramdhan Pomanto juga memberikan hadiah tambahan berupa beasiswa untuk lima sang juara. Totalnya Rp 6 juta perorang. Beasiswa tersebut diberikan setiap bulan senilai Rp 500 ribu selama satu tahun.

‘’Hadiahnya  berupa beasiswa. Totalnya Rp 6 juta. Itu dari saya pribadi,” kata Ramdhan Pomanto saat memberikan sambutan.

Bagi Walikota yang akrab disapa Danny Pomanto ini, LBRR 2022 adalah sebuah event yang dilaksanakan secara spontanitas yang kemudian diimplementasikan oleh semua unsur.

‘’Mulai dari KONI Makassar, Dispora Makassar, komunitas olahraga, organisasi pemuda dan ormas. Hari ini kita bersatu. Kita membuat sebuah sejarah baru. Di tempat ini  anak-anak kita menyalurkan bakat dan minatnya ke arah yang lebih positif. Dari event ini  kita berharap akan lahir atlet-atlet lari yang bisa mengharumkan Makassar di kancah nasional dan bisa membanggakan Indonesia  di dunia internasional,” pekik Danny Pomanto penuh semangat.

Danny menyebut 75 peserta ini adalah para pembalap lari yang punya keinginan untuk mengembangkan diri menjadi seorang atlet sesungguhnya, khusunya di cabang olahraga atletik.

Runners asal kecamatan Makassar Nur Alif (baju biru) juara LBRR 2022. Ia mencatatkan waktu 11,47 detik pada babak final yang berlangsung di lintasan Jalan Penghibur.(FOTO: RISAL/IU)