DPRD Parepare Belajar Porgram Pola Pembinaan Atlet Muda KONI Makassar

215
Plt Ketua dan Ketua terpilih KONI Kota Makassar Ahmad Susanto dan Kusayyeng menerima kunjungan anggota DPRD Kota Parepare di kantor KONI Makassar, Jumat, 4 Maret 2022.(TOTO: HUMAS KONI MAKASSAR)

INDONESIANupdate.id | DPRD Kota Parepare melakukan studi banding ke KONI Kota Makassar, Jumat, 4 Maret 2022. Kehadiran wakil rakyat asal kota niaga ini untuk mengetahui pola pembinaan  dan pengembangan olahraga pada jenjang pendidikan di kota daeng.

Anggota DPRD Parepare ini dipimpin Wakil Ketua DPRD H. Tasming Hamid. Ia didampingi tiga koleganya. Masing-masing H. Kaharuddin Kadir, Hj. Asmawati dan H. Yangsmid Rahman.

“Kami silaturahmi sekaligus ingin mengadopsi pola pembinaan olahraga  dan pengembangan olahraga pada jenjang pendidikan yang dilakukan oleh KONI Makassar. Termasuk bagaimana cara meningkatkan prestasi para atlet,” jelas Tasming Hamid.

Rombongan anggota Komisi II DPRD Parepare ini diterima Plt dan Ketua terpilih KONI Makassar, Kusayyeng dan Ahmad Susanto di kantor KONI Makassar, Jl. Kerung-kerung. Hadir pula Sekum KONI Makassar, Alimuddin Tarawe

Tasming mengaku salut dengan pola pembinaan yang dilakukan selama ini oleh KONI Makassar. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya atlet muda Makassar yang berprestasi di tingkat nasional maupun internasional.

Legislator asal Partai Nasdem ini juga mengakui studi banding ini guna mengetahui terkait program pembinaan dan pengembangan prestasi olahraga di usia dini dan dana hibah pengembangan olahraga.

Ketua terpilih KONI Kota Makassar, Ahmad Susanto mengapresiasi kunjungan DPRD Parepare. Ia mengatakan pembinaan prestasi olahraga di Makassar memang menjadi tugas pokok KONI bersama Pemerintah Kota Makassar dan seluruh pengurus cabang olahraga.

Bahkan saat ini KONI Makassar mendukung program Pemkot Makassar dalam mewujudkan program one student one sports atau satu anak satu bakat olahraga.

“Artinya setiap siswa harus memiliki satu bakat cabang olahraga tertentu,” jelas Ahmad Susanto.

Untuk program ini KONI Kota Makassar akan segera melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Dinas Pendidikan Kota Makassar. Selain itu juga akan melakukan sosialisasi cabang olahraga di 15 kecamatan.

Ahmad yang terpilih secara aklamasi pada Musorkot KONI Makassar 5 Februari 2022 lalu menambahkan untuk mendukung atlet beprestasi KONI Makassar akan mengusulkan Perda Atlet ke DPRD Makassar.

Regulasi ini nantinya akan mengatur pola pemberian kesejahteraan kepada para atlet dan pelatih yang berprestasi secara berkesinambungan.

Sedangkan pada pengelolaan dana hibah, KONI Kota Makassar tidak mematok setiap tahunnya jumlah dana yang harus diterima oleh cabang olahraga.

“Setiap cabor yang membutuhkan anggaran kegiatan harus mengajukan proposal. Kemudian akan dibahas oleh tim pembahas untuk menentukan jumlah yang dibutuhkan. Tentu harus proporsional,” kata ayah dua anak ini. (syah)