Selain Rivki, PSM juga dikaitkan dengan Harlan Suardi, kiper Persijap Jepara yang musim lalu membawa Persis Solo juara Liga 2 dengan status pinjaman.
Tapi, menurut Herman, kapasitas dan kualitas Harlan masih dibawah Hilman dan Syaiful. Dimata Herman, kiper ketiga PSM, kualitas Reza Arya Pratama lebih baik dari Harlan.
Herman menambahkan, sudah saatnya Reza diberi kesempatan menjadi kiper utama PSM. Apalagi kiper kelahiran Pare Pare, 18 Mei 2000 ini sudah bergabung di PSM sejak 2018 setelah promosi dari tim junior Juku Eka.
“Selain postur ideal, Reza juga memiliki kelebihan dalam membaca arah bola,” jelas Herman.
Terkait dengan wacara mendatangkan kiper asing seperti yang pernah dilakukan PSM pada musim 2004, Herman menegaskan sebaiknya manajemen memaksimalkan potensi lokal.
PSM pernah memakai jasa eks kiper timnas Chile, Sergio Vargas di kompetisi kasta tertinggi dan Liga Champions Asia. Sebelum ke PSM, Sergio pernah memperkuat klub elite seperti Independiente dan Universidad de Chile.
Bersama Independiente, Sergio meraih tofi juara Copa Libertadores dan Intercontinental Cup pada 1984. Ia pun tampil di Copa Amerika 2001 bersama tim nasional Cile itu. Diajang itu, Sergio tampil pada empat partai dan membawa Cile melangkah ke perempat final.
“Kalau bisa mendatangkan kiper sekelas Vargas tak masalah. Tapi, jelas bukan sesuatu yang mudah dan tentu butuh dana besar,” sebut Herman yang pernah mengorbitkan Kurnia Meiga ketika menangan kiper di Arema Indonesia pada misim 2009/2010.(*/risal)