INDONESIANUPDATE.ID | Sebuah foto beredar di media sosial. Foto tersebut memajang 15 nama. Oleh nitizen mereka dinilai layak memimpin kota Makassar, menggantikan Moh Ramdhan Pomanto yang akan mengakhiri jabatannya pada 2024 mendatang.
Ke 15 tokoh ini konon merupakan hasil poling yang dilakukan Jaringan Suara Makassar (JSM) 2022. Namun belum ada penjelasan dari lembaga tersebut, kapan dan dengan metode apa survei dilakukan. Dari deretan foto yang terpampang juga tidak dijelaskan apakah urutannya sesuai dengan persentase jumlah pemilih.
Dari sejumlah tokoh yang masuk radar warga net, ada tiga nama baru yang mencuri perhatian warga Makassar. Mereka adalah Ahmad Susanto, dr Udin Malik dan Sadikin Aksa.
Nama pertama memang dikenal sebagai tokoh olahraga di kota Daeng. Pria yang baru berusia 30-an itu kini menjabat Ketua KONI Makassar periode 2022-2026. Berkat tangan dinginnya sejumlah prestasi ditorehkan atlet-atlet Makassar. Yang teranyar kontingen Makassar kembali dinobatkan sebagai juara umum pada Pekan Olahraga Provinsi XVII Sulsel di Siniai-Bulukumba 23-30 Oktober 2022 dengan perolehan 357 medali. Rinciannya 100 emas, 80 perak dan 100 perunggu.
Selain juara umum, sejumlah atlet Makassar juga mampu memecahkan rekor. Yang paling membanggakan adalah cabang olahraga (cabor) sepakbola. Cabor yang banyak digandrungi ini menjadi peraih emas terakhir bagi Kota Makassar. Prestasi ini juga mengakhiri dahaga gelar. Sebab ini kali pertama tim sepakbola kota Daeng meraih puncak prestasi setelah 30 tahun absen di podium utama.
Selain aktif membina olahraga khususnya sepakbola dan futsal, sejak terpilih aklamasi menjadi 01 KONI Makassar pada 22 Januari 2022 lalu Ahmad Susanto berkomitmen menjadikan Kota Makassar sebagai City of Sport dengan membangkitkan gairah anak-anak muda tidak sekadar berolahraga tapi juga meraih prestasi.
Berbagai inovasi yang dilakukan diakui para pengurus cabor. Demi mewujudkan hal itu pria berdarah Takalar ini mengusung lima misi utama. Diantaranya, sport fashion atau olahraga sebagai gaya hidup, juga membangun manajemen yang lebih modern.
“Dengan membangun digitalisasi, atlet dan pelatih akan lebih mudah diakses melalui digital database. Juga mendorong pembinaan usia dini dari sekolah melalui program one student one sport,” kata Ahmad Susanto di beberapa kesempatan
Selain aktif di bidang olahraga, ayah tiga anak ini juga dikenal banyak menghabiskan waktunya di berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan lewat organisasi yang dipimpinnya, Simpul Muda.
Jauh sebelum mendirikan organisasi ini, Ahmad Susanto sudah lebih dulu aktif menjadi relawan kemanusiaan. Salah satu yang paling berkesan bagi dia saat terlibat sebagai relawan pada proses pencarian korban tragedi kecelakaan Sukhoi Superjet 100 (SSJ-100) di Gunung Salak, Bogor pada 9 Mei 2012 silam. Kecelakaan itu menewaskan 45 orang. Siang malam ia berada di atas gunung dengan medan yang begitu curam dan kondisi cuaca yang tidak menentu demi misi kemanusiaan.
dr. Udin Malik dan Sadikin Aksa
Selain Ahmad Susanto, nama lainnya adalah dr Udin Saputra Malik. Pemuda yang satu ini juga mulai dilirik. Ia menantu walikota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto. Lalu sosok lainnya adalah seorang pengusaha muda yang gemar dengan olahraga otomotif, Sadikin Aksa. Yang satu ini salah putra Founder Bosowa Grup, Aksa Mahmud.
Nah selain tiga nama tersebut, selebihnya selama ini sudah wara-wiri di percaturan politik Kota Makassar. Mereka adalah wakil Walikota Makassar Fatmawati Rusdi. Juga ada nama Munafri Arifuddin. Menantu Aksa Mahmud ini malah sudah dua kali mencalonkan diri jadi walikota. Namun dua kali pula ia gagal.
Selanjutnya Indira Yusuf Ismail. Nama ibu tiga anak ini sudah tak asing di Makassar. Wajar. Sebab ia istri walikota Danny Pomanto. Tokoh lain yang banyak dibicarakan adalah mantan wakil walikota di era pertama Danny Pomanto, yakni Syamsu Rizal alias Deng Ical.
Berikutnya ada nama Irman Yasin Limpo, adik kandung Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Lalu ada dua nama pimpinan DPRD Makassar, Rudianto Lallo dan Adi Rasyid Ali. Nama Rachmatika Dewi, mantan calon wakil walikota pasangan Appi juga masih punya magnet di tengah masyarakat. Anggota DPRD Sulsel ini juga diidolakan oleh warga.
Selain itu juga ada nama mantan calon wakil walikota lainnya, dr Fadli Ananda. Eks Kepala Badan Pendapatan Daerah kota Makassar Irwan Adnan, pun masuk dalam radar nitizen. Aliyah Mustika Ilham, istri eks walikota Makassar Ilham Arief Siradjuddin juga salah satu yang diidolakan.
Terakhir adalah mantan wartawan yang juga menjadi salah satu yang diharap bisa memimpin ibu kota Sulsel, Sukriansyah S. Latief.(risal)
