INDONESIANUPDATE.ID, PALU | Hari ini, Kamis 30 Oktober 2025, Persatuan Tinju Amatir Indonesia (PERTINA) genap berusia 66 tahun. PERTINA adalah satu-satunya organisasi induk cabang olahraga tinju amatir yang diakui oleh pemerintah Indonesia dan menajdi satu-satunya anggota Komite Olahraga Indonesia (KONI). Tidak ada yang lain.
Lahir tahun 1959, organisasi ini terus eksis, berkontribusi dalam memajukan olahraga tinju amatir untuk Indonesia. Sebagai salah satu organisasi olahraga tertua di Indonesia, PERTINA telah melahirkan ribuan atlet berprestasi. Tidak hanya di kancah nasional tapi internasional.
Seperti organisasi cabang olahraga lain di negeri ini, PERTINA juga mengalami pasang surut. Dalam sejarahnya PERTINA awalnya disingkat Persatuan Tinju Amatir Nasional. Kemudian berubah menjadi Persatuan Tinju Amatir Indonesia.
Tahun ini di usianya yang telah genap 66 tahun, banyak harapan yang disampaikan para insan tinju di negeri ini. Dari Makassar, misalnya. Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) PERTINA Sulawesi Selatan (Sulsel) Harpen Reza Ali, SE menggantungkan harapan besar.
Bagi putra mantan Ketua Umum Pengurus Pusat PERTINA, A. Reza Ali ini, PERTINA bukan hanya sebuah organisasi besar. Bagi dia, PERTINA hadir untuk mengangkat kehormatan dan marwah bangsa melalui pembinaan dan prestasi.
‘’PERTINA lahir melalui sebuah perjuangan dan perjalanan panjang. PERTINA tidak hanya sekadar menjadi sebuah organisasi, tetapi hadir untuk mengangkat kehormatan dan marwah bangsa melalui pembinaan dan prestasi dengan semangat sportivitas. Dirgahayu PERTINA yang ke-66. Semoga makin solid, makin kompak dan makin jaya di masa yang akan datang,” tegas Harpen Reza Ali.
Harapan serupa disampaikan Ketua Pengprov PERTINA Riau, Doan Samuel Nababan. Dia optimis di bawah komando Dr. Hillary Brigitta lasut, SH, LLM PERTINA makin jaya, kuat, sukses, bermartabat dan bermarwah.
‘PERTINA Jaya…..PERTINA handal dan PERTINA di hati dan PERTINA selamanya,” pekik Sekretaris Pengprov PERTINA Riau yang juga pelatih tinju senior, Darman Hutauruk.
PERTINA dari Ujung Timur sampai ke Barat Indonesia
Dari ujung barat Indonesia, Ketua Pengprpov PERTINA Aceh, Muksalmina juga menyampaikan harapan dan selamat HUT PERTINA ke-66. ‘’Semoga PERTINA akan lebih maju di bawah kepemimpinan Hillary Brigitta Lasut. Maju dan makin jaya,” tegas lelaki yang akrab disapa Pak Mex, ini.
Harapan dan ucapan HUT PERTINA juga datang dari Shelly Selowati HS Miranda. Bagi Wakil Ketua Umum PP PERTINA ini perjalanan panjang selama 66 tahun PERTINA merupakan bukti nyata semangat juang, dedikasi dan cinta terhadap tinju Indonesia.
Mantan atlet renang yang punya segudang prestasi di antaranya menjadi satu-satunya perenang putri Indonesia yang meraih medali nomor 200 M Gaya Kupu pada Asian Games New Delhi 1982 ini tak lupa menyampaikan terima kasih kepada Pengprpv PERTINA Sulawesi Tengah karena telah menyelenggarakan Kejurnas all category 2025 dalam waktu yang singkat.
‘’Mari kita melangkah bersama, memperkuat kebersamaan dan membawa tinju Indonesia menuju prestasi yang lebih gemilang di kancah dunia. Dirgayu PERTINA. Semangat juara untuk Indonesia. PERTINA Jaya. Salam patriot,” pekik menyumbangkan 5 emas, 5 perak, 4 perunggu pada SEA Games 1977, 1979, 1981, 1983, ini.
Atlet tinju Jawa Timur yang tengah mengikuti Kejurnas Tinju all category di Palu, juga mau ketinggalan. Mereka kompak menyuarakan kebersamaan dan kekompakan untuk kemajuan tinju Indonesia.
Dari ujung timur Indonesia Ketua Pengprov PERTINA Papua Pegunungan Benny Elino juga mengucapkan selamat HUT PERTINA ke -66. Bergitu juga para pelatih, atlet dan Pengurus Provinsi PERTINA Kalimantan Barat yang berharap PERTINA akan terus menjadi garda terdepan dalam pembinaan tinju di negeri ini.

Dari Tanah Papua, tokoh tinju nasional Septinus Jarisetouw mewakili atlet, pelatih dan insan tinju menegaskan komitmennya. ‘’Dengan semboyan sekali terbit matahari dari timur, PERTINA tetap PERTINA. PERTINA Jaya,” tegas Septianus.
Pengprov PERTINA Bangka Belitung (Babel) melalui Ketuanya Anton Sutami juga mengajak kepada insan nusantara untuk terus menjaga soliditas. ‘’Kompak terus, semangtat dan sukses selalu,” pekik Sutami.
Sejumlah Pengurus PERTINA DKI Jakarta, pelatih dan atlet yang masih berada di Palu mengikuti Kejurnas Tinju All Category 2025 juga kompak menyuarakan kejayaan, persatuan dan kekompakan serta kebangkitan PETINA di HUT ke-66 ini.
Pegurus PERTINA Papua Barat Daya (PBR) yang diketuai Abdul Faris Umlati juga menegaskan, komitmennya untukm setia Bersama PERTINA. ‘’PERTINA di hati dan PERTINA Jaya.’’

Seperti insan tinjuu lainnya, Ketua Provinsi PERTINA Bengkulu, Sumardi, optimis PERTINA akan selalu jaya sepanjang masa. ‘’PERTINA akan selalu menjadi tulang di venet-event nasional dan internasional,” katanya.
Ketua PERTINA Kalimantan Selatan Brigjen TNI Ilham Yunus bersama pelatih, atlet dan Masyarakat insan tinju lainnya pun tak ketinggalan menyampaiakn selamat HUT PERTINA ke-66.
Sekretaris Provinsi PERTINA kepualaun Riau (Kepri), Rionardo Butar-butar dengan penuh semangat dan optimism tinggi juga tak mau ketinggalan menyampaikan hal serupa.
‘’Semoga PERTINA Jaya dan cemerlang selamanya. Menunujkkan prestasinya sebagai satu-satunya organisasi tinju di Indonesia,” ujarnya.
Sebagai penutup dia menyampaikan pantun lewat video pendek yang direkam sendiri. ‘’Ayam jantan si ayam betina, beli dua dibawa pulang. Diulangtahun ke-66 PERTINA semoga berjaya dan cemerlang,” katanya.
Pelatih senior ini optimis di bawah kepemimpinan Hillary Brigitta Lasut, PERTINA makin jaya dan makin menunjukan prestasinya sebagai satu-satunya oragnsiasi tinju di Indoensia.
‘PERTINA Jaya…….Jaya…Jaya,” timpal Ketua Pengprov PERTINA Sumatera Utara, Sabam Parulian Manalu yang baru saja sukses menyelenggarakan Kejurnas Piala Panglima TNI 2025 September lalu di Medan. (riel)








