Waspadai Tuan Rumah
Persiapan yang dilakukan anak-anak unhas tidak hanya sekadar latihan tehnik dan skil. Tapi mengintip kekuatan dan kelemahan calon lawan, juga dilakukan. ”Dari hasil riset kami, ada beberapa tim peserta yang bisa dibilang di atas angin. Salah satunya tuan rumah UGM. Tapi, UPI dan Undip juga kami tetap waspadai,” ungkap Johan.
Meski begitu berbekal pengalaman dan prestasi di berbagai kejuaraan, Johan dkk optimis bisa pulang ke Makassar dengan kepala tegak membawa prestasi. Untuk diketahui Tim softball Unhas punya segudang prestasi yang diraih di berbagai kejuaraan nasional. Di antaranya juara satu Red Fox National Championship XVI di Bekasi, Januari 2019 silam. Di final Unhas mengalahkan Universitas Negeri Lampung (Unila) dengan Skor 8-1.
Selain menjadi kampiun, saat itu tim Softball Unhas juga menyabet tiga penghargaan individu, yakni Best Pitcher, yang diraih Abriansyah, Best Hitter dan MVP menjadi milik Lucky Fidel. Selain itu juga juara ada Unair Cup 2019 di surabaya.
”Masih banyak prestasi lainnya, baik prestasi tim maupun individu. Kami optimis kali ini kembali bisa berprestasi di UGM Cup 2023 dan membawa pulang piala bergilir UGM Cup,” tegas Johan.
Optimisme serupa juga disampaikan Zuhaelsy Zubir. Bendahara Pengurus Cabang Perserikatan Baseball-Softball Seluruh Indonesia (Pengcab Perbasasi) Makassar ini juga sangat yakin atlet binaanya bisa meraih prestasi di event nasional ini.
Namun Elsy, sapaan karib Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar itu berpesan seluruh atlet harus menjaga kekompakan tim. ”Selain itu yang terpenting jaga kondisi kesehatan dan junjung tinggi sportivitas,” tegas Elsy saat menerima tim di ruang kerjanya didampingi Sekretaris Perbasasi Makassar, Agus Suhermansaat Selasa (23/5/2023).
”Kunci kesuksesan ada pada kemauan untuk menang. Sebab setiap orang memiliki kunci tersebut. Yang terpenting adalah kehendak untuk mempersiapkan kemenangan dan meraih juara,” timpal Ketua Pengcab Perbasasi kota Makassar Ir Muh Ansar.(risal)