INDONESIANUPDATE.ID, MAKASSAR | Sekretaris Pengurus Provinsi Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pengprov Pertina) Sulawesi Selatan (Sulsel) Sri Syahril menegaskan Sudirman Pasaribu salah satu pendaftar calon ketua umum KONI Makassar bukan pengurus Pertina.
“Kalau ada berita yang mengatakan Sudirman adalah pengurus Pertina, saya tegaskan itu pengakuan yang tidak benar. Itu berita hoax.”
Hal tersebut ditegaskan Sri Syahril terkait adanya pemberitaan di salah satu media online yang menyebutkan satu dari empat pendaftar calon ketua umum KONI Makassar yakni Sudirman adalah pengurus Pertina.
“Dia memang pernah tercatat sebagai pengurus Pertina Sulsel. Tapi hanya sebagai anggota biasa di salah satu bidang. Itu pun jarang aktif. Sekarang dia bukan lagi pengurus,” ungkap Sri Syahril.
Menurut Sri, Pengkot Pertina Kota Makassar sudah menyerahkan dukungan kepada H Ismail. Surat dukungan sudah diserahkan beberapa waktu lalu di rumah Adi Rasyid Ali (ARA) saat masih suasana Ramadhan. Disaksikan sejumlah koleganya. Anggota DPRD Kota Makassar dari Fraksi Golkar itu adalah kandidat kuat calon Ketua Umum KONI Kota Makassar periode 2025-2029.
Sri yang didampingi pengurus Pertina lainnya kembali menegaskan bahwa dukungan Pertina tidak akan pernah beralih kepada calon lain. “Dari awal kami komitmen dan tetap konsisten dengan pilihan pertama yang telah kami beri dukungan kepada H Ismail,” tegas Sri. yang diamini Muh Tawing, Ketua Pengurus Kota Pertina Makassar.
Untuk diketahui KONI Makassar tengah mencari calon ketua untuk menggantikan Ahmad Susanto yang saat ini menjalani proses persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Makassar. Dia diduga terlibat tindak pidana korupsi dana hibah KONI Kota Makasar tahun anggaran 2022 dan 2023. Nilainya diduga milyaran rupiah.
Proses penjaringan saat ini tengah berlangsung. Selain nama di atas ada tiga pendaftar lainnya. Masing-masing H Ismail. Dia politisi partai Golkar. Lalu praktisi hukum Mochtar Djuma, SH. Maulana Yusdianto juga ikut meramaikan calon bursa ketua KONI Makassar. Di cabang olahraga, mantan aktivis mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) ini menjabat sekretaris umum Pengurus Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) kota Makassar. Dia juga pelatih berlisensi nasional dan mantan atlet panahan.(asriel)