INDONESIANUPDATE.ID |Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta, pada Jumat, 17 Januari 2025 bersama sejumlah menteri Kabinet Merah Putih untuk membahas percepatan implementasi program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Dalam keterangannya usai pertemuan, Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana mengatakan program MBG menjadi langkah strategis dalam mendukung pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang unggul menuju Indonesia Emas 2045.
“Ini akan menjadi fokus perhatian karena ini adalah investasi terbesar sumber daya manusia untuk menyambut Indonesia emas 2045,” ujarnya.
Meski baru berjalan selama 10 hari, program MBG telah menjangkau 31 provinsi dan melibatkan 238 satuan pelayanan pemenuhan gizi. Menurut Dadan, pada pertemuan tersebut Presiden menyampaikan apresiasi atas berjalannya program MBG yang mendapatkan dukungan dari sejumlah pihak.
“Ini bisa terjadi karena dukungan semua pihak. Semua kementrian, TNI Polri, BUMN, Koperasi dan lain-lain,” katanya.
Presiden Prabowo juga menekankan pentingnya sinergi lintas sektor untuk memastikan kelancaran program tersebut.
Kepala BGN menuturkan bahwa Presiden menaruh perhatian penting pada percepatan program MBG sehingga seluruh anak Indonesia mendapatkan asupan makanan bergizi.
Selain itu, dukungan juga datang dari Menteri Keuangan dan Menteri Sekretaris Negara untuk memastikan pengaturan regulasi yang dapat mempermudah pelaksanaan program. Dadan berharap pelaksanaan program ke depan dapat berjalan lebih cepat dengan penerima manfaat yang terus meningkat.
“Insyaallah nanti selama bulan Januari sampai April akan bertambah menjadi melayani 3 juta, nanti di bulan April sampai Agustus akan melayani 6 juta, dan nanti di Agustus ketika pendidikan SDM-nya cukup, Pak Presiden ingin lebih cepat lagi,” tandasnya.
Sumber : BPMI Setpres