Pertina Makassar Cari Calon Ketua Pengganti M Tawing

20
Prestasi Atlet Makassar Meningkat

Bukti peningkatan presatsinya terlihat dari dua PON yang diikutinya. Pada PON XX Papua 2021 lalu, Holy hanya pulang bawa medali perunggu. Kemudian di PON XXI Aceh – Sumut 2024, ia mampu meraih medali emas.

Di final Oy, sapaanya mengalahkan peraih medali emas dua PON berturut-turut. PON  Jabar 2016 dan PON Papua 2021. Juga peraih medali emas SEA Games, Aldom Sugoro, wakil DKI Jakarta.

Di tangan Tawing atlet Kota Makassar juga mendominasi atlet tim Sulsel pada PON Aceh – Sumut 2024 lalu. Dari 12 petinju Sulsel, enam di antaranya pulang bawa medali.  Didomonasi atlet asal Kota Makassar.

Masing-masing Hindriwati Haer, Jhon Yambe dan Muh Ricky Pratama. Ketiganya medali perunggu. Satu lainnya yakni Josua Holy Masihor satu-satunya yang pulang membawa medali emas. Sementara dua medali perunggu lainnya diborong atlet asal Kabupaten Maros, Haris Mongga dan Kore Pira.

Akan halnya tiga atlet Makassar, di PON kali ini belum beruntung. Mereka adalah Abraham Masihor, Ariel Sharon Latuheru dan Andini. Prestasi lainnya, di tangan M Tawing Pertina Makassar keluar sebagai juara umum pada Porprov XVII Sinjai – Bulukumba 2022 lalu. Dari 12 atletnya yang naik ring, 11 di antaranya pulang membawa medali, 10 medali emas dan 1 medali perak. Hanya satu atlet yang gagal meraih prestasi.

Prestasi ini jauh melebihi prestasi yang pernah dicapai oleh pengurus sebelumnya.  Termasuk jumlah sasana yang terus meningkat. dari hanya enam pada 2021 lalu, kini jumlahnya sudah belasan.

‘’Jumlah sasana sekarang juga banyak. Berarti bibit petinju baru juga makin banyak juga,” kata Dufri Masihor, pelatih kepala DM Boxing Camp Makassar, sesaat sebelum meninggalkan tanah air menuju Negeri Sembilan, Malaysia mendampingi Timnas Tinju Indonesia pada sebuah kejuaraan internasional.(riel)

Ellyas Pical hadir menyerahkan tropy kepada salah satu petinju terbaik putri pada Kejuraraan Tinju Piala Walikota di Makassar beberapa waktu lalu. (FOTO: ASRIEL)