KONI dan Pemkot Makassar Gelar Rakor Bahas Porkot VIII 2023

98
Ketua KONI Kota Makassar Ahmad Susanto berbincang dengan Plh Sekkot Makassar Rusmayani Madjid. (FOTO: HUMAS KONI KOTA MAKASSAR)
INDONESIANUPDATE.ID | Pelaksanaan Pekan Olahraga Kota (Porkot) VIII Makassar 2023 tinggal menghitung hari. Pesta olahraga antar kecamatan se-Kota Makassar ini akan berlangsung 20 hingga 28 Oktober.

Jelang pelaksanaannya KONI MKota Makassar bersama OPD terkait menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) di Balaikota Makassar, Selasa (12/9/2023).

Ketua umum KONI Makasar, Ahmad Susanto menyebutkan ada banyak pembeda Porkot tahun ini dibandingkan Porkot sebelumnya.

“Jumlah cabor kali ini makin banyak. Di banding Porkot 2019 lalu yang hanya 19 cabor. Kali ini bertambah menjadi 42 cabor,” jelas Ahmad SUsanto.
Ke 42 cabor tersebut dikelompokkan dalam tiga kategori. Masing-masing cabor prestasi 27 cabor, eksibisi 10 cabor.
‘’Selebihnya ekspo. Selain jumlah cabor yang bertambah, pembeda lainnya adalah peserta kontingen, atlet pelatih dan official juga berambah. Totalnya 6000-an lebih,’’ sebut Daeng Buang, sapaan karibnya.
Rapat koordinasi dipimpin Plh Sekretaris Kota Makassar, Rusmayani Masjid. Dalam arahannya, mantan Kadis Pariwisata ini mengajak seluruh camat dan pimpinan OPD mendukung dan menyukseskan penyelenggaraan Porkot 2023.
“Porkot ini merupakan kegiatan Pemerintah Kota (Pemkot) yang bertujuan mencetak atlet-atlet muda yang kelak bisa berprestasi di tingkat nasional dan internasional,” kata Rusmayani.
Rakor dihadiri seluruh panitia penyelenggara Porkot Makassar 2023. Hadir juga Korcam KONI dari 15 kecamatan, pengurus KONI Makassar dan jajaran SKPD terkait.
Pembukaan Porkot Makassar dijadwalkan akan laksanakan di Stadion Mini Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Makassar (UNM).
Wakil Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Makassar, Dr Hasyim memaparkan Porkot Makassar akan dipusatkan di tiga venue. “Lapangan Karebosi, Anjungan Pantai Losari dan kampus FIK UNM,” urai Hasyim.
Meski begitu beberapa cabang olahraga tertentu dipertandingkan di tempat lain. Sepak bola, misalnya di Lapangan Hasanuddin.
“Biliar di mall. Ada juga panjat tebing yang akan dipertandingkan di lapangan panjat dinding Lapangan Hasanuddin,” katanya. (*)