INDONEDIANUPDATE.ID | Pengurus KONI Kota Makassar mengeluarkan enam regulasi untuk dijadikan dasar oleh para Koordinatir Kecamaan mempersiapkan atlet mengikuti Porkot ke VIII 2023.
Keenam syarat tersebut yakni, batas usia atlet maksimal 25 tahun, setiap peserta boleh menggunakan KK/KTP Makassar dan atau domisili kecamatan sekolah minimal satu tahun terakhir.
“Atlet bebas memilih mau mewakili kecamatan sesuai KK/KTP atau mewakili sekolahnya,” kata Sekretaris Umum Koni Kota Makassar, Muh Taufiq, Jumat (17/02/2023).
Selanjutnya, atlet peraih medali Porprov dan multi event tidak diperkenankan mengikuti Porkot Makassar. Diikuti minimal 10 kecamatan dan minimal 6 kecamatan untuk masing-masing nomor pertandingan diperlombakan.
“Jika salah ada cabang olahraga yang pesertanya tidak cukup 10 kecamatan maka cabor yang dipertandingkan batal dilaksanakan,” kata Taufiq.
Taufiq menambahkan syarat selanjutnya, atlet Makassar yang telah memperkuat daerah lainnya tidak diperkenankan mengikuti Porkot Makassar. Dan terakhir atlet hanya dapat mengikuti satu cabang olahraga.
Adapun cabang olahraga yang akan dipertandingkan atau diperlombakan nantinya, kata Taufiq sebanyak 31 cabor sementara peserta eksebisi 10 cabor dan peserta expo 7 cabor.
Sehingga itu, koordinator kecamatan diminta mulai mempersiapkan atau mencari atlet yang akan yang akan diikutsertakan pada Porkot Makassar 2023.
Taufiq juga mengatakan posisi cabang olahraga mulai persiapan hingga pelaksanaan Porkot Makassar hanya sebagai pelaksana teknis pertandingan. “Yang mencari atlet adalah Korcam bukan cabor,” tegas Taufiq. (risal)
