Komitmen Ketua KONI Sulsel Majukan Prestasi Dipertanyakan, Pengurus Cabor Resah, Atlet Mulai Hijrah ke Daerah Lain

262
Ketua KONI Sulsel, Yasir Mahmud.(FOTO: RISAL)

INDONESIANUPDATE.ID | Komitmen Yasir Machmud meningkatkan prestasi olahraga di Sulawesi Selatan, patut dipertanyakan. Minimnya dana hibah tahun anggaran (TA) 2023 yang kembali hanya mendapat Rp 5 miliar, bukti ketidakseriusannya mengelolah KONI Sulsel.

Yasir Machmud juga dinilai tidak mampu  berkomunikasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel untuk mendapat  anggaran yang memadai.  Puluhan milyar yang dijanjikan untuk anggaran KONI Sulsel tahun 2023 hanya isalan jempol belaka. Padahal tahun ini seluruh cabang olahraga (cabor) membutuhkan biaya besar dalam mengahadapi Pra Pekan Olahraga Nasional (PON)..

Begitu juga dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel yang dinakhodai Andi Sudirman Sulaiman. Minimnya alokasi anggarab untuk membiayai prestasi olahraga di daerah ini salah satu bukti jika kerja keras atlet yang selama ini mengharumkan nama baik Sulsel di kancah nasional maupun internasional seolah   tidak dihargai.

Minimnya alokasi anggaran tentu saja berdampak pada prestasi atlet. Sementara pengurus cabor dibebankan target tinggi, di PON 2024 Aceh-Sumut.

Target lima besar yang dinginkan Gubernur Sulsel bakal jadi mision impossible. Ini pula yang membuat sejumlah atlet potensial Sulsel siap-siap menerima pinangan daerah lain. Bonus besar, pekerjaan tetap, sarana dan prasarana latihan serta fasilitas memadai jadi alasan sejumlah atlet Sulsel akan hijrah.

“Kita sudah kerja keras selama bertahun-tahun. Tapi Pemprov dan KONI Sulsel tidak menghargai upaya yang kami lakukan selama ini. Beda di daerah lain. Atlet dihormati dan dihargai,” sebut sejumlah atlet.

Salah satu atlet yang sudah pasti hijrah adalah Ismail Kadir. Ia peraih medali  emas PON 2020 Papua. Ismail sudah mengajukan pengunduran diri dari Sulsel sejak tiga bulan lalu dan memilih pinangan Jawa Timur.

“Ismail Kadir sudah minta ijin cabut dari Sulsel. Dia mau pindah ke Jatim,” jelas Felix Kigianto,  Ketua Harian Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI)  Sulsel beberapa waktu lalu kepada Indonesianupdate.id.

Pengurus cabor dan atlet membentangkan paplet minta Yasir Machmud mundur sebagai ketua KONI Sulsel.(FOTO: CALU)