Home NEWS Walikota Makassar Danny Pomanto : Prestasi Mutlak, Persahabatan Abadi

Walikota Makassar Danny Pomanto : Prestasi Mutlak, Persahabatan Abadi

Karena ini bukan event dan tidak masuk kalender resmi Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) maka peserta saat lari, bisa bebas menggunakan sepatu atau bertelanjang kaki alias nyeker.

‘’Meski gaya bebas tapi tetap sesuai aturan. Karena itulah kita melibatkan teman-teman dari pengurus PASI,”  jelas Danny.

Danny menjelaskan event LBRR 2022 dilaksanakan pada malam hari karena pelaksanannya bertepatan di bulan ramadhan.

‘’Event ini dilaksanakan pada malam di tempat ini karena melihat kondisi jalan  di malam hari sudah sepi. Lalu lintas juga tidak padat. Kondisis ini kita manfaatkan ke -hal-hal yang positif,’’ urai walikota berlatar belakang arsitek ini.

Sebelum event ini dilaksanakan, KONI dan Dispora bersama Pegurus Provinsi Ikatan Motor Indonesia (Pengprov IMI) Sulsel juga baru melaksanakan even lain yakni kegiatan otomotif bertajuk Lantang Bangngia Treet Race (LBSR) 2022 di kawasan Center Poin of Indonesia (CPI), Senin dan Selasa 25-26 April. Balapannya  dari siang sampai tengah malam. Pesertanya cukup banyak. Ada 321 starter.

Setelah gawean LBRR dan balap motor Lantang Bangia Street Race 2022 yang memanfaatkan kawasan CPI sebagai sirkuit, Danny berjanji mengaktifkan kembali turnamen Golo Rong di 152 kelurahan yang ada di kota Makassar.

‘’Insya Allah setelah run race ini kita akan buat lagi golo rong. Kita bikin di jalanan di semua kelurahan. Hadiahnya, beasiswa,” kata Danny.

Menurutnya, kegiatan olahraga yang dilaksanakan secara spontanitas ini tidak hanya sekadar mencari prestasi dari para atlet muda bertalenta. Tapi lebih dari itu.

‘’Bagi saya  prestasi mutlak, persahabat abadi,” tegas Danny Pomanto yang disambut aplous ribuan masyarakat yang memadati Jalan Penghibur yang dijadikan lintasan lomba balap lari berlabel ‘Lantang Bangngia Run Race 2022.(risal)

Exit mobile version